Minggu, 29 Agustus 2010

Tukang Jamu Gendong

Pernah membayangkan, seorang ibu-ibu tukang jamu gendong bisa menyekolahkan dua orang anaknya sampai jenjang S2, yang satu sudah selesai dan yang satunya lagi sedang study di………JEPANG!! (saya nonton kisah ini di sebuah acara talk show favorit saya).

Jadi ceritanya dulu si mbok jamu sangat ingin melanjutkan sekolah setelah tamat dari SR (Sekolah Rakyat) tapi orang tuanya tidak mau menyekolahkannya dengan alasan anak cewek tidak perlu sekolah tinggi-tinggi karena toh akhirnya nanti ke dapur juga, lebih baik kerja saja buat bantu adik-adik!!!

Bermula dari situlah si mbok jamu bertekad kalau nanti dia punya anak, anaknya harus sekolah setinggi-tingginya :)

Ya walaupun jalan yang harus ditempuh bukanlah mudah, si mbok jamu ini sudah jualan jamu sekitar tiga puluh tahunan (dari akhir tahun ‘78). Pastilah banyak suka-duka yang sudah dilewatinya, dan ada saat-saat dimana ia merasa drop tapi ia tak menyerah, ia terus maju. Mengapa? Karna ia PUNYA TUJUAN. Apa tujuannya? Ia menyekolahkan anaknya supaya anaknya bisa hidup lebih baik, bisa jadi orang sukses, supaya kalau ibunya keliling jualan jamu gendong minimal anaknya bisa punya pabrik jamu sendiri.

Saya jadi ingat sama adik saya yang cowok, sudah beberapa lama ini dia rajin banget menabung padahal sebelumnya dia orangnya boros. Kenapa dia bisa berubah drastis kayak gitu? Karena dia punya ‘tujuan’ buat beli sebuah type HP yang dia suka.

Bisa dibayangkan betapa besarnya pengaruh satu kata yang namanya ‘tujuan’. Karna memiliki tujuan seseorang akan berusaha melakukan apapun dengan semaksimal mungkin untuk meraih tujuan itu. Bagi orang yang punya tujuan, satu dua bahkan ratusan rintangan bukanlah jadi soal, kenapa? Karena mereka punya pandangan jauh kedepan, karena mereka tau dan percaya kalau mereka tidak menyerah mereka akan segera sampai ke tujuannya masing-masing.

Mengutip sepenggal kalimat yang pernah saya baca di sebuah majalah rohani, “Orang yang ikut lari marathon juga tidak bisa melihat garis finishnya, tapi mengapa mereka terus berlari? Karena mereka tau dan percaya kalau garis finish (tujuan) nya itu pasti ada di depan sana. (sushe)

“it means impossible is nothin9”

4 komentar:

  1. She is a wonder woman..
    Ga ada yang ga mungkin yang bisa kita lakuin kalo ada niat dan usaha yang keras.. Dari artikel itu, kita bisa belajar banyak..
    Plese follow me on vivi-chuizt.blogspot.com

    BalasHapus
  2. Yupz, that all right, vi !
    Impossible is nothin9 disini bukan menceritakan tentang hal2 yg tidak mungkin seperti matahari akan terbit dari barat, dll.
    But menceritakan hal-hal sederhana yg ada dlm our daily life & seperti komen kamu, gak ada yg gak mungkin kalo ada niat dan usaha yg keras !!!

    BalasHapus
  3. jika mau berusaha n percaya segala sesuatunya pasti akan ada...
    dan pandangan2 lama/kuno yang tidak membangun harus kita singkirkan, kita harus berfikir jauh kedepan...
    seperti asumsi yang mengatakan cewek ga perlu sklh tinggi2 tih ujung2 nya ke dapur juga,...
    ini membuktikan bahwa kaum wanita masih di pandang sebagai kaum yang lemah.
    padahal coba kita lihat zaman sekarang ini. kebanyakan wanita berumah tangga berpenghasilan sendiri. dan itu terbukti sangat membantu perekonomian keluarga mereka. harusnya antara pria & wanita tidak lagi di bedakan seperti itu.

    saya juga pernah ditanyain utk apa sklh tinggi2 ujung2nya psti ke dapur jg???
    saya menjawab, emank smua pasti menjurus kesana tetapi pengalaman n ilmu yang kita dapat sangat berbeda dengan mereka yang tidak sekolah tinggi. itu lah yang membedakannya.
    pola pikir kita akan semakin di asah, semakin baik pola pikir kita maka semakin baik pula kehidupan kita...
    deaz^^

    BalasHapus
  4. hebat!!!

    usahanya tidak sia2... kita harus meneladani kerja keras dari ibu ini..

    Jaman sekarang kalau tidak berusaha dan berjuang keras maka akan dengan mudahnya tersingkir dari persaingan di bidang2 yang krusial seperti ekonomi. selain itu kita juga harus menjadi orang yang kreatif agar tidak terkalahkan oleh persaingan yg ketat itu.

    BalasHapus